Dampak Penting Dari Melemahnya Rp (rupiah)

SyauqiSubuh Rupiah yang semakin melemah akhir-akhir ini membuat seluruh pihak ketar-ketir. Mulai dari ekonom, pelaku industri, investor, bahkan rakyat kecil mengalami imbasnya. Sektor-sektor yang bersinggungan langsung dengan pelemahan nilai tukar Rupiah ini semakin putus asa ketika nilai tukar Rupiah terhadap Dollar AS menyentuh Rp. 14.000.-.

Namun semua berharap bahwa kondisi ini segera teratasi. Pemerintah diharapkan dapat mengambil langkah tegas dan positif agar kondisi ini tidak semakin parah dan menjadi stabil lagi. Dampak melemahnya nilai tukar rupiah ini telah menyerang semua aspek kehidupan di Indonesia.

Seperti apa sebenarnya pengaruh melemahnya rupiah kepada perekonomian Indonesia? Ini dia ulasannya.

1. Mahalnya Produk Impor

Banyak industri di Indonesia yang masih mengandalkan bahan baku dari luar negeri. Ini membuat para pelaku usaha pusing tujuh keliling mengingat dampak melemahnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing. Mereka membeli bahan baku dengan mata uang Dollar tapi dalam penjualannya menggunakan mata uang Rupiah. Tentu saja hitungannya tidak sebanding.

Kita semua sebagai warga negara akan turut terkena imbas dari mahalnya berbagai produk tersebut, padahal tentu saja pemerintah belum mengupayakan adanya kenaikna gaji atau kenaikna standar UMR di Indonesia bukan? Lagi-lagi masyarakat akan dibuat pusing dengan hal ini.

2. Berpotensi Inflasi

Harga produk akan dinaikkan sesuai dengan kenaikan nilai tukar rupiah untuk menstabilkan perekonomian. Seperti halnya poin nomor 1 di atas. Jika sebuah produk dibuat dengan bahan baku impor, maka nilai jualnya harus dinaikkan untuk menekan kerugian dari pembelian bahan baku.

Produk yang menjadi mahal akan menurunkan daya beli masyarakat. Dan ketika masyarakat enggan membeli maka akan terjadi kebangkrutan di industri dan juga berpengaruh pada kesejahteraan rakyat karena kebutuhan tidak terpenuhi.

3. Mengurangi Kepercayaan Investor Asing

Pada awal investasi, para investor asing menanamkan modal dengan kurs rupiah dengan nilai tukar yang lebih rendah. Kemudian pada akhirnya nilai tukar melonjak naik. Ini akan merugikan investor asing sehingga lambat laun banyak investor takut untuk menanamkan modal di Indonesia.

Jika investor asing tak percaya lagi pada Indonesia, maka akan ada banyak pengusaha yang mengalami kerugian dan kelesuan dalam menjalankan bisnisnya. Padahal sebagaian besar perusahaan di Indonesia bisa berkembang pesat lantaran adanya investor asing yang percaya pada Indonesia.

4. Mengganggu Stabilitas Negara

Setiap nilai tukar Rupiah melemah maka akan terjadi defisit angaran negara. Tentu saja semakin besar pelemahannya maka tanggungan negara juga semakin besar.

Ini juga mempengaruhi jumlah utang Indonesia yang semakin besar nilainya. Setiap depresi Rp 100 per dollar AS, maka bunga utang akan naik sekitar Rp. 207 Miliar.

**

Itulah beberapa hal yang akan menjadi dampak atau imbas dari melemahnya rupiah terhadap dollar saat ini. Mari kita doakan saja semoga nilai rupiah terhadap dollar segera stabil agar dampak-dampak tersebut tak lagi menjadi persoalan.